Thumbs b c 20d8ee37b5ef31add25a9d958a564db5
Berita Palestina

200 Hari Agresi di Tepi Barat Utara: 58 Warga Palestina Gugur, 47 Ribu Mengungsi

Tepi Barat – Data resmi Palestina yang dirilis pada Senin (25/8/2025) menunjukkan bahwa sebanyak 47 ribu warga Palestina terpaksa mengungsi akibat agresi militer penjajah israel yang telah berlangsung lebih dari 200 hari di wilayah utara Tepi Barat. Informasi ini dilaporkan laman aa.com.tr.

Agresi dimulai sejak 21 Januari lalu, dengan operasi militer penjajah israel yang menyasar Kota Jenin dan kamp pengungsiannya, kemudian meluas ke Tulkarm dan kamp Nur Syams. Menurut Administrasi Urusan Pengungsi Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), operasi tersebut membunuh 58 warga Palestina dan melukai ratusan lainnya, disertai kerusakan besar pada rumah serta infrastruktur.

Di Jenin saja, tercatat 44 korban jiwa termasuk anak-anak, ratusan orang luka-luka, dan 22 ribu penduduk terpaksa mengungsi. Sekitar 70 persen kamp pengungsi Jenin hancur, lebih dari 650 bangunan termasuk rumah dihancurkan, serta 72 sekolah ditutup, membuat 26 ribu murid kehilangan akses pendidikan.

Di Tulkarm dan kamp Nur Syams, agresi membunuh 14 orang, termasuk anak-anak dan dua perempuan hamil. Kerusakan mencakup lebih dari 600 unit rumah hancur total, 2.537 rumah rusak sebagian, 48 bangunan di Nur Syams diratakan, serta 300 toko rusak. Akibatnya, lebih dari 25 ribu warga mengungsi dan 2.000 murid kehilangan hak belajarnya.

Laporan PLO menegaskan bahwa operasi militer penjajah israel di kawasan ini tidak hanya menyebabkan korban jiwa, tetapi juga mengubah secara drastis lanskap kamp pengungsian melalui penghancuran, pelebaran jalan, dan pemutusan akses antar-distrik. (wm/knrp)

Leave A Comment

Your Comment
All comments are held for moderation.