66% Bangunan Hancur di Gaza sejak 7 Oktober

Sekitar 66 persen dari total bangunan di Jalur Gaza yang terkepung mengalami kerusakan akibat serangan militer israel yang terus berlanjut di daerah kantong tersebut, ungkap analisis oleh Pusat Satelit PBB (UNOSAT).

“Analisis ini, yang didasarkan pada citra satelit beresolusi sangat tinggi yang dikumpulkan pada tanggal 3 dan 6 September 2024, menunjukkan bahwa dua pertiga dari total bangunan di Jalur Gaza mengalami kerusakan,” kata UNOSAT tentang pembaruan kesembilan dari penilaiannya terhadap kerusakan yang terjadi pada bangunan di Gaza, yang dirilis pada hari Senin.

UNOSAT membandingkan citra yang diambil pada tanggal 3 dan 6 September 2024 dengan data sebelumnya, yang memberikan pandangan komprehensif tentang evolusi kerusakan.

“66% bangunan yang rusak di Jalur Gaza mencakup total 163.778 bangunan,” kata organisasi tersebut. “Ini termasuk 52.564 bangunan yang hancur, 18.913 rusak parah, 35.591 bangunan yang mungkin rusak, dan 56.710 bangunan yang terkena dampak sedang.”

Wilayah yang paling terdampak secara keseluruhan adalah provinsi Gaza, dengan 46.370 bangunan terdampak. Kota Gaza paling terdampak, dengan 36.611 bangunan hancur. (is/knrp)