Perang israel Terhadap Anak-anak
Dalam enam bulan pertama tahun 2023, PBB mencatat lebih dari 423 insiden berdampak pada anak-anak Palestina dan pendidikan mereka, termasuk pasukan israel yang menembaki sekolah dan atau siswa, melakukan operasi dan menghancurkan sekolah, pelecehan oleh pemukim ilegal yahudi dan pengawasan ketat di pos pemeriksaan yang mempengaruhi sekitar 50.000 anak Palestina.
Tiga sekolah dihancurkan oleh penjajah israel dalam 12 bulan terakhir, yang terakhir terjadi pada tanggal 17 Agustus, di desa Ein Samiya, hanya beberapa hari sebelum dimulainya tahun ajaran baru.
Lima puluh delapan sekolah lainnya saat ini berada di bawah perintah pembongkaran sebagian atau seluruh sekolah.
“Semua pemegang kebijakan harus mematuhi kewajibannya untuk melindungi anak-anak dan mencegah mereka terpapar segala bentuk kekerasan. Akses yang aman terhadap pendidikan merupakan hak mendasar semua anak yang harus dilindungi dan dijaga setiap saat oleh semua pihak,” demikian rilis PBB mengatakan.
“Dan kami, sebagai komunitas internasional harus berbuat lebih banyak untuk memastikan tersedianya sumber daya yang cukup bagi Otoritas Palestina, UNRWA, dan dukungan terhadap rencana respon Kemanusiaan untuk memberikan pendidikan yang konsisten, aman dan berkualitas tinggi kepada semua anak-anak Palestina.” (is/knrp)