Laporan Mengejutkan Terungkap: Ribuan Warga Palestina Masih Terjebak di Bawah Reruntuhan di Gaza
Rumah sakit kehabisan ruang, kamar mayat penuh sesak, ribuan orang meninggal, dan seluruh keluarga meninggal, namun Gaza kini mempunyai masalah yang berbeda.
Lebih dari 1.000 orang hilang di bawah reruntuhan bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di Jalur Gaza yang terkepung, kata Pertahanan Sipil Palestina pada hari Ahad (15/10/2023).
Dalam sebuah pernyataan, pertahanan sipil mengatakan bahwa mereka mengetahui bahwa banyak dari mereka yang terjebak masih hidup namun terluka, namun mereka tidak mampu menanggapi kecepatan penghancuran rumah-rumah warga Palestina oleh militer israel.
Gaza telah menderita di bawah pengepungan israel yang diberlakukan di Jalur Gaza pada tahun 2007 dan tidak memiliki peralatan paling dasar untuk menghadapi kehancuran semacam ini, yang digambarkan oleh banyak pakar hukum internasional sebagai genosida.
Menurut data Kementerian Kesehatan Palestina, jumlah warga Palestina yang tewas dalam perang israel di Gaza meningkat menjadi 2.670 orang, sementara 9.600 lainnya terluka.
Angka-angka terbaru diberikan pada Ahad malam, 15 Oktober, namun jumlah korban tewas terus meningkat pesat.
Diperkirakan jumlah korban tewas dalam delapan hari pertama perang telah melebihi jumlah total kematian dalam perang israel yang berlangsung selama 51 hari di Gaza pada tahun 2014. (is/knrp)