KNRP Salurkan Bantuan Darurat Tahap 3 Untuk Korban Agresi Militer israel  di Jalur Gaza

Jalur Gaza –Lembaga kemanusiaan Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) menyalurkan bantuan kemanusiaan tahap 3 dari masyarakat Indonesia untuk korban agresi militer israel di Jalur Gaza. Bantuan yang disalurkan berupa makanan kemasan sebagai kebutuhan darurat yang dibutuhkan oleh para korban untuk terus bertahan hidup. Proses penyaluran bekerjasama dengan mitra luar negeri yaitu Gazze Destek Dernegi (GDD) pada hari Rabu (15/11) di Kamp pengungsian Utara Jalur Gaza kepada 885 penerima manfaat.

Bantuan yang dikirimkan bertepatan memasuki hari ke-40 pembantaian, pasukan militer israel memborbardir tanpa henti di kamp pemukiman dan sekitar rumah sakit utama di Jalur Gaza, antara lain Rumah Sakit Asy-syifa dan Rumah Sakit Indonesia. Akibatnya banyak korban yang berguguran selama serangan agresi tersebut yaitu 11.320 orang gugur (diantaranya 4.650 anak-anak dan 3.145 wanita), 29.200 korban luka-luka (Sumber Kementerian Kesehatan Palestina). Penjajah zionis semakin menggila karena memaksa pasien dan tenaga medis mengosongkan rumah sakit dalam jangka waktu 1 jam, bayi-bayi yang terpaksa lepas dari inkubator terancam nyawanya.

Tragedi pembantaian ini mendapatkan perhatian serta bantuan yang terus menerus dari masyarakat Indonesia. Bantuan dari para dermawan Indonesia sangat berarti untuk saudara-saudara kita di Jalur Gaza agar tak lelah bertahan dalam kondisi yang masih mencekam karena penjajah zionis tidak mau melakukan gencatan senjata dalam waktu dekat.

“KNRP sebagai Lembaga penyalur bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina, akan terus memantau perkembangan situasi di Jalur Gaza dan sigap menyalurkan bantuan yang dititipkan dari masyarakat Indonesia”, ujar Azhar sebagai Ketua Harian KNRP.

Terima kasih kepada para dermawan Indonesia yang tak pernah lelah memberikan kepedulian terhadap saudara-saudara di Palestina, semoga menjadi amal jariyah yang tak terputus. Mohon doa dari segenap masyarakat Indonesia semoga proses penyaluran selanjutnya Allah mudahkan dan tragedi pembantaian di Palestina segera usai, Aamiin Yaa Rabb. (mh/knrp)