Tahanan Termuda Palestina Berkumpul Kembali Dengan Keluarga
israel membebaskan Ahmad Al-Salayme yang berusia 14 tahun dari penjara dan dia berkumpul kembali dengan keluarganya, di mana dia makan makanan favoritnya yang dimasak oleh ibunya bersama kerabatnya, Anadolu Agency melaporkan (29/11/2023).
Sebagai bagian dari kesepakatan pertukaran tahanan antara Hamas dan israel, 30 warga Palestina, termasuk 15 wanita dan 15 anak-anak, dibebaskan dari tahanan israel dengan imbalan 10 wanita dan anak-anak israel di Jalur Gaza.
Ahmad, warga Palestina termuda yang dibebaskan dalam perjanjian tersebut, kembali ke rumah, bersama dua sepupunya, berusia 15 dan 16 tahun, ke lingkungan Ras Al-Amud di Al Quds Timur yang diduduki.
Sebelum para tahanan dibebaskan, polisi israel dikerahkan di sekitar rumah keluarga Selayme, di mana mereka melakukan penggerebekan di apartemen di rumah keluarga tersebut. Beberapa jam kemudian, Ahmad, yang ditangkap oleh israel pada bulan Mei, berkumpul kembali dengan keluarganya yang sudah berbulan-bulan tidak ia temui.
Ibu Ahmad, Sahar Mansur Al-Salayme, mengatakan kepada Anadolu bahwa Ahmad ditangkap pada bulan Mei karena melemparkan batu ke arah orang Yahudi di pemukiman ilegal Yahudi di Al Quds Timur yang Diduduki dan bahwa keluarganya tidak dapat berkomunikasi setelah tanggal 5 Oktober.
Al-Salayme mengatakan tidak ada seorang pun yang aman di Palestina dan mencatat bahwa 150 tahanan Palestina telah dibebaskan, namun israel telah menahan lebih dari 3.200 warga Palestina sejak 7 Oktober. (is/knrp)