Ribuan Ibu Hamil dan Menyusui di Gaza Hadapi Risiko Kematian
Dana Kependudukan PBB (UNFPA) memperingatkan pada hari Ahad bahwa 45.000 wanita hamil di Jalur Gaza dan 68.000 lainnya yang sedang menyusui berisiko mengalami anemia, pendarahan dan kematian.
Dalam sebuah postingan di X, badan PBB tersebut menyalahkan fakta bahwa para perempuan tersebut menghadapi kekurangan pangan yang parah karena pengepungan dan serangan israel yang sedang berlangsung. Laporan tersebut menyimpulkan bahwa gencatan senjata segera adalah satu-satunya cara untuk memastikan pengiriman makanan dan bantuan kepada warga Palestina di Gaza, yang semuanya sangat membutuhkan.
Hingga kemarin, israel telah membunuh lebih dari 18.800 warga Palestina di Jalur Gaza sejak 7 Oktober, sebagian besar dari mereka adalah anak-anak dan perempuan. Wilayah pendudukan Palestina telah berada di bawah pengepungan israel selama lebih dari 16 tahun, dan berada dalam cengkeraman “bencana kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya,” kata sumber-sumber Palestina dan PBB. (is/knrp)