israel Bantai Pimpinan Suku Arab Palestina Saat Distribusikan Bantuan di Gaza
Pembantaian terbaru terjadi pada Selasa malam di bundaran Kuwait di Kota Gaza.
Banyak orang lain yang terluka dalam serangan itu, dan jumlah korban tewas diperkirakan akan bertambah.
israel telah melakukan beberapa pembantaian terhadap warga Palestina yang menunggu bantuan di Gaza utara dan tengah dalam beberapa hari terakhir.
Pembantaian paling mematikan terjadi pada Februari lalu ketika tentara Israel melepaskan tembakan ke arah kerumunan besar orang yang menunggu truk bantuan di Jalan Al-Rashid di Gaza, menewaskan dan melukai lebih dari 1.000 orang.
Namun serangan terbaru ini berbeda dengan ‘pembantaian tepung’ sebelumnya yang dilakukan israel.
Untuk menghindari lebih banyak pembantaian warga Palestina, pemerintah Gaza telah membuka kesempatan bagi perwakilan suku Arab Gaza untuk menerima bantuan tersebut, dan memfasilitasi distribusinya.
Faktanya, mereka telah melakukannya dengan cukup sukses dalam beberapa hari terakhir, dengan menggunakan tempat distribusi yang ditunjuk milik Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA).
Semua pusat distribusi ini berlokasi di wilayah yang ditetapkan oleh militer israel sendiri sebagai wilayah yang ‘aman’.
Namun serangan israel di bundaran Kuwait menargetkan anggota komite suku, Al-Jazeera dan outlet berita lainnya melaporkan.
“Komite-komite tersebut berada di lokasi milik UNRWA dan berlokasi di wilayah yang diklasifikasikan oleh penjajah sebagai ‘aman’,” lapor Al-Jazeera, menambahkan bahwa “mereka sedang menunggu kedatangan bantuan untuk didistribusikan kepada masyarakat.”
“Komite-komite ini sebelumnya menghentikan pembantaian israel dengan mengorganisir pengiriman dan distribusi bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza tengah, namun kini mereka sendiri telah menjadi korban pembantaian israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza. (is/knrp)