283 Jenazah Korban Pembantaian Militer israel Ditemukan di Komplek Medis Nasser, Gaza
Mayat 73 warga Palestina kembali ditemukan di kuburan massal di halaman Kompleks Medis Nasser di Khan Yunis kemarin, kata Kantor Media Pemerintah Gaza (22/4/2024). Total sejak Jum’at pekan kemarin ditemukan 283 jenazah.
Sekitar 42 korban telah diidentifikasi sementara sisanya masih belum teridentifikasi, mengingat bahwa tentara israel sengaja menyembunyikan mereka dengan mengubur mereka jauh di dalam pasir dan membuang limbah ke dalamnya.
“Nasib sekitar 2.000 warga Palestina yang berada di dalam Kompleks Medis Nasser ketika tentara penjajah israel menyerbunya masih belum diketahui, dan tidak diketahui apakah mereka ditangkap atau dibunuh dan jenazah mereka disembunyikan,” kepala Kantor Media Pemerintah, Salama Maarouf , dikatakan.
“Untuk hari keempat, petugas pemerintah terus mengeluarkan jenazah korban dari kuburan massal di Kompleks Medis Nasser di Khan Yunis,” kata Maarouf, seraya menambahkan bahwa pada hari Senin jenazah 73 korban telah ditemukan, sehingga totalnya adalah menjadi 283 korban.
“Mayat perempuan, anak-anak, orang lanjut usia, dan orang-orang terluka juga ditemukan di kuburan massal, beberapa di antaranya diborgol dan ditelanjangi, menandakan bahwa mereka dieksekusi dengan darah dingin,” katanya.
Ia menilai, kejahatan keji yang dilakukan tentara penjajah israel dengan menyerbu Kompleks Medis Nasser sebanyak dua kali, dan menghancurkan beberapa departemennya, menunjukkan sejauh mana barbarisme israel dan amoralitas tentaranya, yang menghancurkan seluruh kebutuhan hidup dan sarana kelangsungan hidup. di dalam Jalur Gaza.
Maarouf meminta Jaksa Agung Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) melancarkan penyelidikan atas pembantaian israel di Kompleks Medis Nasser dan Kompleks Medis Al-Shifa di Kota Gaza.
Pada hari Ahad, juru bicara Pertahanan Sipil, Mayor Mahmoud Basal, mengatakan sekitar 2.000 warga Palestina ditemukan hilang setelah penarikan tentara penjajah israel dari beberapa wilayah di Gaza. Pada tanggal 7 April, tentara israel mengumumkan penarikannya dari Khan Yunis, empat bulan setelah melancarkan serangan darat yang menyebabkan kota tersebut hancur. (is/knrp)