Upacara Wisuda Harvard Jadi Aksi Dukungan Untuk Gaza
Shruthi Kumar, lulusan Universitas Harvard, mengungkapkan kekecewaannya yang mendalam atas sikap pihak pengelola universitas yang menolak memberikan ijazah kepada sebagian mahasiswa yang menunjukkan solidaritas terhadap Gaza.
Berbicara pada upacara wisuda universitas tersebut, Kumar membaca teks yang diberikan kepadanya dan mengkritik sikap administrasi universitas terhadap Gaza, Anadolu Agency melaporkan.
Kumar, yang berasal dari Asia Selatan, mencatat bahwa pesan-pesan kebebasan berekspresi dan solidaritas mereka terhadap Gaza dihukum sesaat sebelum kelulusan, dengan mengatakan: “Saya sangat kecewa dengan intoleransi terhadap kebebasan berbicara dan hak pembangkangan sipil di kampus.
“Para siswa telah berbicara. Fakultas telah berbicara.”
“Harvard, apakah kamu mendengar kami?” katanya lebih lanjut, diiringi tepuk tangan meriah.
Dalam pidato aslinya, yang berjudul “Kekuatan dari Ketidaktahuan,” Kumar mengatakan: “Sekarang, kita berada dalam momen perpecahan dan ketidaksepakatan yang intens dalam komunitas kita mengenai kejadian di Gaza. Saya melihat penderitaan, ketidakpastian, dan keresahan di seluruh kampus. Saat ini, di saat seperti ini, kekuatan ‘tidak mengetahui’ menjadi sangat penting.”
“Mungkin kita tidak tahu bagaimana rasanya menjadi sasaran etnis. Mungkin kita tidak tahu bagaimana rasanya berhadapan dengan kekerasan dan kematian. Tapi, kita tidak perlu tahu,” tambahnya.
Harvard termasuk di antara banyak universitas yang menyaksikan demonstrasi pro-Palestina.
Mahasiswa pro-Palestina yang mendirikan kamp di kampus Universitas Harvard di negara bagian Massachusetts, AS sebagai tanggapan terhadap serangan israel, melanjutkan kamp solidaritas mereka dengan Gaza selama lebih dari tiga minggu.
Setidaknya 20 mahasiswa yang mendukung kamp solidaritas Gaza diskors oleh pemerintahan Harvard dan lebih dari 60 mahasiswa dikenakan sanksi disiplin.
Pemerintahan Harvard mengumumkan bahwa mereka tidak akan memberikan ijazah kepada 13 mahasiswa yang ikut serta dalam demonstrasi pro-Palestina. (is/knrp)