Berita Palestina

Pertempuran Pejuang Palestina Vs Militer israel Meletus di Seluruh Tepi Barat

Konfrontasi bersenjata antara milisi perlawanan Palestina menghadapi tentara penjajah israel (IDF) pecah dilaporkan pecah seluruh Tepi Barat seiring penyerbuan rutin IDF ke kota-kota kantung pengungsian, Selasa (16/7/2024).

Dikutip dari tribunnews, satu di antara pertempuran sengit meletus di kamp Balata di Tepi Barat yang diduduki setelah Perlawanan Palestina menemukan pasukan israel berusaha menyusup secara diam-diam ke kamp tersebut.

Koresponden Al Mayadeen melaporkan bahwa setelah unit tersebut ditemukan dan diserang oleh Perlawanan, tentara penjajah mengerahkan pasukan cadangan ke kamp tersebut.

Brigade Al-Quds dan Brigade Nablus mengumumkan bahwa para pejuangnya menghadapi pasukan penjajah israel di kamp tersebut. Seorang warga Palestina terluka akibat tembakan israel di kamp tersebut, kata Bulan Sabit Merah Palestina.

Sementara itu, pasukan israel melancarkan serangan besar-besaran di sejumlah kota kecil dan kecil di Tepi Barat sejak dini hari, dengan fokus di Tulkarm dan Tubas.

Pejuang perlawanan melepaskan tembakan ke arah pasukan penjajah israel dan menargetkan mereka dengan beberapa bom ranjau.

Di kota Tubas, Brigade Al-Quds dan Brigade Tubas dan kelompoknya di al-Far’a mengumumkan kalau mereka menyergap kelompok infanteri IDF dini hari tadi, Selasa (16/7/2024).

Brigade tersebut menyatakan bahwa para pejuangnya meledakkan beberapa alat peledak untuk melawan IOF yang menyerang, membenarkan bahwa mereka melumpuhkan kendaraan militer.
Selain itu, Brigade al-Qassam di Tubas mengumumkan bahwa mereka menargetkan pasukan penjajah yang ditempatkan di dalam kota.

Sebelumnya hari ini, pasukan penjajah membunuh pemuda Palestina Adham al-Bajer saat mereka menyerbu kota al-Bireh. Tak lama setelah itu, operasi penembakan yang menargetkan sebuah mobil di dekat kota Beit Lid, sebelah timur Tulkarem, menyebabkan tiga warga israel terluka.

Dalam sebuah pernyataan, milisi perlawanan Palestina, Hamas mengatakan bahwa “operasi penembakan heroik pagi ini adalah reaksi alami terhadap kejahatan keji dan kekejaman yang dilakukan di Gaza dan pelanggaran yang sedang berlangsung di Tepi Barat.”

Hamas meminta masyarakat Tepi Barat dan al-Quds untuk melanjutkan jalur perlawanan dan melakukan operasi yang lebih heroik yang menargetkan tentara penjajah dan pemukim ilegal yahudi. (is/knrp)

Leave A Comment

Your Comment
All comments are held for moderation.