PBB : 30.000 Pengungsi Padati Setiap Km Persegi di Gaza
Sekitar 30.000 orang memadati setiap kilometer persegi di “zona aman” yang ditetapkan israel di Gaza di tengah perintah evakuasi israel bagi penduduk daerah kantong tersebut, kata Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) pada hari Rabu (21/8/2024).
“Operasi militer yang berlarut-larut dan perintah evakuasi yang berulang kali telah memaksa banyak keluarga di Jalur Gaza untuk mengungsi lagi dan lagi,” kata UNRWA. Ribuan warga sipil Palestina yang mengungsi mulai mengungsi dari daerah mereka di Deir Al-Balah timur di Jalur Gaza tengah pada hari Rabu setelah perintah baru israel bagi pengungsi untuk pindah.
Daerah tersebut sebelumnya ditetapkan sebagai “zona aman” bagi warga sipil, namun tentara israel memerintahkan penduduk untuk meninggalkannya menjelang operasi militer baru di sana. Juru bicara militer Avichay Adraee mengatakan lingkungan tertentu di Deir Al-Balah sekarang dianggap sebagai “zona pertempuran berbahaya,” dan meminta penduduk untuk pindah ke arah barat sebelum terjadi serangan di daerah tersebut.
“Banyak yang mencari perlindungan di beberapa bagian Al-Mawasi, di mana sekitar 30.000 orang berkumpul di setiap km perseginya,” jelas UNRWA, merujuk pada area yang ditetapkan oleh tentara israel sebagai “zona aman” bagi warga sipil Palestina. “Sebelum perang, hanya ada 1.200 unit per km persegi.”
Pekan lalu, UNRWA mengatakan bahwa israel telah mengurangi apa yang disebut “zona aman kemanusiaan” di Gaza menjadi hanya 11 persen dari wilayahnya, sehingga menyebabkan kepanikan dan ketakutan yang meluas di kalangan pengungsi.
Menurut kantor media pemerintah Gaza, dua juta orang di Gaza telah mengungsi akibat serangan israel yang terus berlanjut terhadap warga Palestina di daerah kantong tersebut. (is/knrp)