Berita Palestina

Kirim 100 Tentara dan Sistem Pertahanan Rudal Canggih, AS Dukung israel Perang di Timur Tengah

Amerika Serikat akan mengerahkan 100 tentara AS ke israel, bersama dengan sistem pertahanan antirudal canggih untuk memperkuat pertahanan udara negara itu. Ini menandai pengerahan militer AS pertama di sana sejak serangan brutal Tel Aviv di Gaza dimulai pada 7 Oktober tahun lalu.

Menurut The New York Times, juru bicara Pentagon, Patrick Ryder, mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan pada hari Ahad bahwa Presiden Joe Biden memerintahkan pengerahan tersebut melalui Menteri Pertahanan, Lloyd Austin (14/10/2024).

“Tindakan ini menggarisbawahi komitmen kuat Amerika Serikat untuk membela israel, dan untuk membela warga Amerika di israel, dari serangan rudal balistik lebih lanjut oleh Iran,” kata pernyataan itu.

Ditambahkannya, “Ini adalah bagian dari penyesuaian yang lebih luas yang telah dilakukan militer AS dalam beberapa bulan terakhir untuk mendukung pertahanan israel dan melindungi warga Amerika dari serangan Iran dan milisi yang berpihak pada Iran.”

Langkah ini menempatkan pasukan Amerika di tanah israel untuk pertama kalinya selama perang, yang kini telah meluas menjadi invasi israel ke Lebanon dan membawa risiko perang yang lebih luas dengan Iran.

Presiden Biden selanjutnya mengonfirmasi pada hari Ahad bahwa ia telah memerintahkan pengerahan sistem rudal THAAD (Terminal High Altitude Area Defense) “untuk mempertahankan israel”. Sistem pertahanan bergerak, yang akan dioperasikan oleh pasukan Amerika di israel, akan meningkatkan kemampuan pertahanan udara israel. Sistem yang diproduksi oleh perusahaan pertahanan AS, Lockheed Martin, dapat mencegat rudal balistik jarak pendek dan menengah.

Keputusan tersebut muncul di tengah diskusi Pentagon tentang apakah peningkatan kehadiran militer AS dapat menahan perang atau malah meningkatkannya, demikian dilaporkan The New York Times. Selama perang, pemerintahan Biden terus menyediakan senjata dan bantuan militer kepada israel. (is/knrp)

Leave A Comment

Your Comment
All comments are held for moderation.