Ibrahimi masjid rooftop
Berita Palestina

Masjid Ibrahimi di Hebron Diambilalih Paksa Oleh israel

israel telah memerintahkan pengambilalihan atap halaman dalam Masjid Ibrahimi di Hebron, sebuah langkah yang menurut para pejabat Palestina merupakan langkah terbaru untuk mengikis otoritas Muslim atas salah satu situs suci paling sensitif di Tepi Barat, Anadolu melaporkan (15/9/2025).

Komisi Perlawanan Tembok dan Permukiman Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) mengatakan perintah tersebut, yang mencakup area seluas 288 meter persegi, dikeluarkan pada hari Senin melalui pemberitahuan pengambilalihan resmi.

Ketua komisi Moayyad Shaaban mengatakan keputusan tersebut “memperdalam pelanggaran israel terhadap situs-situs keagamaan yang melanggar norma-norma internasional.” Ia memperingatkan bahwa keputusan tersebut secara efektif mengalihkan pengawasan dari otoritas keagamaan Palestina dan pemerintah kota Hebron kepada dewan-dewan pemukim ilegal, yang memperketat cengkeraman administratif dan keamanan israel atas tempat suci tersebut.

Komisi tersebut meminta UNESCO dan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk turun tangan, dengan mengatakan bahwa perlindungan masjid tersebut terkait dengan pelestarian identitas Hebron dan hak-hak Palestina atas situs-situs suci mereka.

Pada bulan Februari, surat kabar israel Hayom melaporkan bahwa israel telah mengalihkan kewenangan administratif atas masjid tersebut dari Kementerian Wakaf Palestina dan pemerintah kota Hebron kepada sebuah badan keagamaan pemukim ilegal di Kiryat Arba.

Pada tahun 2017, Komite Warisan Dunia UNESCO mengakui Masjid Ibrahimi sebagai situs warisan Palestina.

Masjid ini terletak di Kota Tua Hebron, tempat sekitar 400 pemukim ilegal tinggal di bawah penjagaan sekitar 1.500 tentara.

Pada tahun 1994, israel membagi masjid tersebut setelah seorang pemukim ilegal israel menembak mati 29 jamaah Palestina, mengalokasikan sekitar dua pertiga dari situs tersebut untuk ibadah Yahudi dan sisanya untuk Muslim. (is/knrp)

Leave A Comment

Your Comment
All comments are held for moderation.