Irlandia Tuntut Microsoft Atas Keterlibatannya Bantu Genosida israel di Gaza

Dewan Kebebasan Sipil Irlandia telah mengajukan pengaduan terhadap Microsoft, menuduhnya memproses data secara ilegal untuk militer israel dan membantu pembunuhan warga sipil Palestina di Gaza.⁠

Dalam pengaduan tersebut, dewan meminta Komisi Perlindungan Data – regulator data utama Uni Eropa untuk perusahaan tersebut – untuk “segera menyelidiki” pemrosesan yang dilakukan Microsoft Irlandia.⁠

“Teknologi Microsoft telah membahayakan jutaan warga Palestina. Ini bukan kegagalan perlindungan data yang abstrak — melainkan pelanggaran yang memungkinkan terjadinya kekerasan di dunia nyata,” ujar Joe O’Brien, direktur eksekutif ICCL, dalam sebuah pernyataan.⁠

“Ketika infrastruktur Uni Eropa digunakan untuk memungkinkan pengawasan dan penargetan, Komisi Perlindungan Data Irlandia harus turun tangan — dan harus menggunakan seluruh wewenangnya untuk meminta pertanggungjawaban Microsoft.”⁠

Setelah berbulan-bulan menerima keluhan dari kelompok hak asasi manusia dan pelapor pelanggaran Microsoft, perusahaan tersebut mengatakan pada bulan September bahwa mereka telah membatalkan beberapa layanan untuk militer israel karena khawatir melanggar hak asasi manusia Microsoft. ketentuan layanan dengan menggunakan perangkat lunak komputasi awan untuk memata-matai jutaan warga Palestina.⁠ (is/knrp)