Gelar Konser 7 Kota, KNRP Sampaikan Syiar Palestina ke Pelosok Negeri

Jakarta (5/12) – Konser Kemanusiaan Peduli Palestina yang bertajuk Konser 7 Kota (K7K) yang diadakan di beberapa wilayah di Indonesia, kini sudah diakhir Jilid ke 7 di penghujung tahun 2014. Demikian disampaikan Direktur Program Dalam Negeri Agus Suharyadi di Kantor KNRP, Ragunan Jakarta Selatan, Jum’at (5/12).

Agus menambahkan, sesuai dengan visi Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) menjadi lembaga yang terdepan dalam permasalahan isu Palestina di Indonesia, dengan konser kemanusiaan peduli Palestina ini KNRP ingin menyampaikan syiar Palestina hingga ke pelosok penjuru negeri, “
Penyebaran opini tentang Palestina harus terus menerus yang dibarengi dengan penggalangan dana, karena penjajah Israel mencaplok tanah suci tersebut juga berkelanjutan, sampai saat ini,” jelasnya tegas.

Di Desember ini, masih menurut Agus, acara K7K akan dilangsungkan di Medan Sumatera Utara, sebagai konser penutup K7K Jilid 7, “Bandung Jawa Barat, Solo Jawa Tengah, Jogjakarta, Bengkalis Riau, Samarinda, Tenggarong Kalimantan Timur sudah mengawalinya sepanjang tahun 2014 ini,” imbuhnya.

K7K Jilid ke 8 akan dimulai akhir tahun 2014, hal ini terkait permintaan yang begitu besar dari KNRP wilayah dan daerah, “Beberapa daerah sudah mengajukan diri untuk mengadakan K7K
Jilid 8, Kami akan mulai di Bima NTB 28 Desember, Gorontalo, Makasar Sulawesi Selatan, Balikpapan Kaltim, Bengkulu, Mamuju Sulawesi Barat serta Nunukan Kalimantan Utara,” tandas Agus yang juga pelantun nasyid dari tim nasyid Izzatul Islam.

Setelah Agresi zionis Israel 51 hari di Jalur Gaza beberapa bulan lalu, Jalur Gaza sangat membutuhkan pemulihan dengan membangun kembali Jalur Gaza. Peran KNRP menjadi yang terdepan untuk membantu rakyat di Jalur Gaza Palestina, diwujudkan dengan konser-konser kemanusiaan ini salah satunya, yang pada setiap konsernya di dahului dengan Road To Concert (RTC) yang berisi tentang dongeng, tabligh akbar, ceramah-ceramah ke sekolah, masjid-masjid, kantor pemerintah daerah dan sebagainya.

“Selain itu, konser ini juga dapat menguatkan persaudaraan sesama umat Islam dari rakyat Indonesia serta memberikan semangat untuk rakyat Palestina yang ada di Jalur Gaza, Tepi Barat maupun di luar Palestina, bahwa mereka tidak akan pernah sendiri,” pungkas Agus mengakhiri.

Seperti diketahui bersama, konser kemanusiaan yang bertajuk K7K ini, sering menampilkan artis ibukota secara bergantian sebagai daya tariknya, terutama artis reliji yang juga Duta KNRP Opick Tombo Ati, Melly Goeslaw, Sulis, Padi ‘Fadly’ dan Ebith Beat A, terkadang perwakilan ulama Palestina yang berada di luar Palestina juga dihadirkan secara bergantian untuk memberikan isu terkini di Palestina. (zk/knrp)