Salimah Dan KNRP Gelar Tabligh Akbar Peduli Perjuangan Bangsa Palestina

Tangsel – Bertempat di Masjid Al I’tishom balai kota Tangerang Selatan, organisasi Persaudaraan Muslimah (SALIMAH) bersama Komite Nasional Rakyat Palestina (KNRP) menggelar kegiatan Tabligh Akbar “Sejuta Cinta Untuk Palestina” yang menghadirkan penceramah dalan negeri serta da’i langsung dari Palestina seperti, Ustad H. Salim A. Filah serta Syeikh Ja’far Yousef Ahmad Al Haurani (Syeikh Palestina) pada Senin (28/05/2018) ba’da dzhuhur.

Menurut ketua Pimpinan Daerah (PD) Salimah Tangerang Selatan, ustadzah San Susilowati (yang akrab dipanggil Susan), kegiatan Tabligh Akbar “Sejuta Cinta Palestina” ini diselenggarakan oleh Salimah bersama KNRP Banten dalam rangka sosialisasi, edukasi serta agitasi dan juga komitmen organisasi Salimah dan juga KNRP kepada rakyat dan bangsa Palestina melawan penjajahan bangsa terkutuk zionis Yahudi Israel.

“Salimah mendukung kemerdekaan, keadilan serta kemanusiaan yang adil dan beradab, khususnya kepada rakyat dan bangsa Palestina. Salimah juga komit untuk membantu perjuangan dan kemerdekaan bangsa Palestina serta mendukung kebutuhan-kebutuhan kemanusiaan yang dibutuhkan oleh rakyat Palestina,” terangnya.

Lebih jauh Ustadzah Susan menegaskan bahwa, 90 persen kebutuhan hidup rakyat dan bangsa Palestina itu disokong oleh Dua negara besar yaitu Indonesia dan Turki.

“Selama 15 hari ini Salimah bersama KNRP menyambut kedatangan Syeikh Ja’far Yousef Ahmad Al Haurani (Syeikh Palestina) untuk melakukan safari Ramadhan di provinsi Banten dalam rangka sosialisasi, edukasi dan penggalangan dana untuk perjuangan rakyat dan bangsa Palestina. Dalam kesempatan ini saya juga ingin menegaskan bahwa, Salimah bersedia bekerjasama sama dengan lembaga manapun, asalkan lembaga tersebut berkomitmen yang sama dengan Salimah membantu perjuangan rakyat dan bangsa Palestina dari penjajahan zionis Israel,” tandasnya.

Sementara itu, Ustad Rinaldi Shafiq ketua Komite Nasional Rakyat Palestina (KNRP) provinsi Banten saat dikonfirmasi dilokasi yang sama menyatakan, masalah perjuangan rakyat dan bangsa Palestina dari penjajahan zionis Israel adalah masalah kemanusiaan seluruh umat manusia yang cinta perdamaian dan menolak segala bentuk penjajahan dimuka bumi ini.

“Jika ada orang yang beragama Islam diam saja dan tidak peduli dengan nasib rakyat dan perjuangan bangsa Palestina dari penjajahan zionis Israel, maka perlu dipertanyakan keimanannya. Sebab masalah Palestina bukan hanya masalah kemanusiaan saja bagi umat Islam, tapi masalah Palestina adalah masalah keberadaan dan eksistensi masjid suci ke Tiga umat Islam didunia setelah Kabah di Makkah serta masjid Nabawi di Madinah, seperti yang diterangkan dalam kitab suci Al Qur’an,” ungkapnya.

Hal senada diungkapkan oleh Rahmat Salam selaku Asisten Daerah (Asda 1) bidang Pemerintahan kota Tangerang Selatan yang hadir mewakili Walikota Tangsel yang berhalangan hadir. Menurut Rahmat Salam, Pemkot Tangsel selama ini selalu berkomitmen untuk mensuport dan membantu perjuangan rakyat dan bangsa Palestina dari cengkraman penjajahan zionis Israel.

“Masjid Al Aqsa di Palestina merupakan masjis suci umat Islam tempat dulu Baginda Rasul Nabi Muhammad SAW melakukan Isra dan Mi’raj dari masjidil Al Aqsa di Palestina ke Sidratul Muntaha ( langit ke Tujuh ) bertemu dengan Alloh SAW untuk menerima perintah melaksanakan sholat 5 waktu dan hal-hal lainnya yang berkaitan dengan keimanan. Alloh SWT sebenarnya sengaja tidak mau campur tangan lebih jauh saat ini, karena Alloh memberikan kesempatan kepada umat Nabi Muhammad SAW untuk berlomba-lomba berjihad Fisabilillah untuk Syahid disana dan mengharapkan ridho-Nya untuk dapat masuk Syurga Maha indah-Nya yang kekal abadi,” pungkas Rahmat Salam.(yp/KNRP)

Sumber : citranewsindonesia