Bentrok Sesama Prajurit, Perpecahan di Dalam Militer israel Semakin meluas
Tentara israel telah memanggil tentara yang bersiap untuk bertempur di Gaza, pasukan dari Tepi Barat, dan tentara yang sedang cuti untuk ditempatkan di dekat kamp Beit Lid.
Kekacauan meletus di pangkalan Beit Lid di israel tengah malam tadi ketika ratusan demonstran israel menyerbu pengadilan militer untuk memprotes penangkapan tentara yang dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap seorang tahanan Gaza.
Putusan pengadilan masih dirahasiakan, karena pasukan militer mengepung daerah tersebut di tengah ketegangan yang ekstrim, menurut Al-Jazeera (29/7/2024).
Polisi militer israel melakukan intervensi setelah juru bicara militer mengumumkan penyelidikan atas tuduhan pelecehan serius terhadap tahanan. Sembilan dari sepuluh tentara yang dicurigai melakukan pelecehan seksual terhadap tahanan Palestina ditangkap oleh polisi militer.
Bentrokan pun terjadi antara petugas polisi militer dan pasukan cadangan yang dicurigai menyiksa tahanan, karena mereka berusaha mencegah penahanan tentara untuk penyelidikan.
Surat kabar israel Haaretz melaporkan bahwa tentara sedang melakukan penyelidikan kriminal terhadap 48 kasus kematian warga Palestina, yang sebagian besar adalah tahanan dari Gaza, dengan 36 kematian terjadi di kamp Sde Teiman.
Menanggapi perkembangan ini, tentara israel telah memanggil tentara yang bersiap untuk bertempur di Gaza, pasukan dari Tepi Barat, dan tentara yang sedang cuti untuk ditempatkan di dekat kamp Beit Lid.
Di dalam kamp, Kepala Staf israel Herzi Halevi menyatakan dukungannya kepada tentara reguler dan cadangan, dan menegaskan bahwa dia ada di sana untuk memastikan tidak terjadi insiden serius.
Dia mengutuk penyerbuan kamp-kamp tersebut sebagai tindakan berbahaya dan ilegal yang mengganggu tentara, keamanan negara, dan upaya perang. Halevi menyela pertemuan operasional di front utara untuk mengatasi situasi di Beit Lid.
Radio Tentara israel melaporkan bahwa Halevi sedang melakukan penilaian keamanan dengan komandan distrik polisi dan pejabat lainnya. Radio tersebut juga menayangkan video yang menunjukkan para pengunjuk rasa menyerbu pengadilan militer dan bentrok dengan polisi militer, yang berjuang untuk mencegah gangguan tersebut.
Otoritas Penyiaran israel merilis rekaman pengunjuk rasa yang mencoba menerobos gerbang besi di dalam gedung pengadilan, menuju ke area penampungan tentara yang dituduh menyerang seorang warga Palestina dari Gaza. (is/knrp)