Gaza Hari Ini : 250.000 Ton Sampah, Limbah, dan Kekurangan Air
Pemerintah kota Gaza telah memperingatkan bahwa lebih dari seperempat juta ton sampah telah menumpuk di seluruh Kota Gaza di tengah kekurangan air yang parah dan kebocoran limbah, yang menciptakan “bencana lingkungan dan kesehatan” bagi ribuan warga Palestina, lapor kantor berita Anadolu (28/10).
“Kota Gaza menghadapi beberapa bencana kesehatan dan lingkungan yang membahayakan nyawa penduduk,” kata juru bicara pemerintah kota Gaza, Asim al-Nabih, dalam sebuah pesan rekaman, lapor kantor berita Anadolu.
Ia menekankan bahwa krisis terus memburuk akibat kerusakan yang meluas akibat perang genosida israel selama dua tahun dan kurangnya peralatan serta sumber daya untuk menyediakan layanan penting.
Selain itu, penumpukan lebih dari 250.000 ton sampah di seluruh kota bertepatan dengan kelangkaan air yang parah, kata al-Nabih.
Sampah tersebut menimbulkan “bencana kesehatan dan lingkungan yang serius” dan berisiko menyebarkan tikus dan serangga, tegasnya.
Pemerintah kota tidak dapat menyelesaikan krisis ini karena israel telah menghancurkan lebih dari 85 persen alat berat dan sedang di kota tersebut, sehingga tidak ada penggantinya, tambah al-Nabih.
Ia juga mengatakan bahwa pasukan israel mencegah petugas kota mencapai tempat pembuangan sampah utama di kota perbatasan Juhor al-Dik, tenggara Kota Gaza, yang terletak di sebelah timur wilayah yang dikenal sebagai “garis kuning”. (is/knrp)
