Hewan Kurban Dari Indonesia Diterima Warga di Gaza dan Al-Quds

Jakarta – Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) kembali berhasil melakukan misi kemanusiaan dalam program Qurban for Palestine 1436 H (Q4P 1436 H), dalam rentang waktu 21-27 September 2015 lalu. Hewan kurban yang berasal dari masyarakat Indonesia telah diterima rakyat Palestina, di Jalur Gaza, Al-Quds dan pengungsi Palestina yang berada di Turki Selatan, Lebanon serta Jordania. Hal ini diutarakan Direktur Program Luar Negeri dan Penyaluran KNRP Suhartono, di Kantor KNRP Pusat, Jalan Jabir, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (1/10/2015).

KNRP dalam kurban tahun ini memilih Hayat Yolu atau Thariqul Hayah, sebagai penyalur hewan kurban untuk rakyat Palestina. Secara simbolis penyerahan hewan kurban dilaksanakan di beberapa lokasi di Turki selatan. Dilokasi tersebut terdapat pengungsi Palestina yang mengungsi dari kamp-kamp pengungsian di Suriah, seperti Yarmouk, Idlib, Dar’a, dan lain-lain.

Sebelumnya KNRP juga melakukan kerjasama program-program kemanusiaan untuk rakyat Palestina dengan jumlah yang besar bersama Thariqul Hayah, selain itu di Thariqul Hayah sendiri seluruh timnya adalah warga Palestina yang mengungsi. “Penyerahan simbolis hewan kurban di daerah Gaziantep, Rayhanli, Kilis dan Antakya, Turki selatan sekaligus memberikan voucher belanja dengan berbagi kebahagian bersama anak-anak pengungsi Palestina jelang hari raya Idul Adha, selebihnya hewan kurban disalurkan ke Jalur Gaza dan Al-Quds serta Lebanon juga Jordania,” ujar alumnus Universitas Al-Azhar Kairo Mesir ini.

Suhartono menambahkan, dalam pelaksaan kurban kali ini mengikutsertakan salah satu personil lembaga kemanusiaan Rumah Zakat yang menitipkan hewan kurbannya ke KNRP dan pengurus KNRP wilayah, yaitu Ketua KNRP Jawa Barat Arifin Sobari. KNRP Jawa Barat menjadi penyumbang hewan kurban terbanyak tahun ini, sebesar Rp 1 miliar, “Hewan kurban yang dikumpulkan KNRP Jawa Barat sekitar 25 ekor sapi setara dengan 175 ekor kambing dengan nilai Rp 1 miliar, dan sebagiannya disalurkan ke wilayah yang utama, Jalur Gaza dan Al-Quds,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua KNRP Jawa Barat Arifin Sobari menyampaikan, apa yang kami berikan kepada rakyat Palestina berupa hewan kurban tidak kurang dari 1% yang ada di Indonesia, untuk itu kami berharap dari sedikit bantuan ini dapat membahagiakan mereka di Palestina, “Seusai dengan tema utama, ‘Ayo kirimkan kebahagiaan kepada mereka’, sekaligus berharap menambah keberkahan untuk para pengkurban yang telah mempercayakan  hewan kurbannya kepada kami,” jelas Arifin.

Dalam program kurban tahun ini, KNRP berhasil mengumpulkan 66 ekor sapi ditambah 20 ekor kambing, untuk menggenapkan sekitar 45ribu ekor hewan kurban untuk Palestina yang dikumpulkan Thariqul Hayat pada tahun ini. Thariqul Hayat sendiri melalui Ketuanya Muhammad Ehab Esawi menyampaikan terima kasih kepada rakyat Indonesia yang telah mempercayakan hewan kurbannya untuk disalurkan kepada rakyat Palestina.

“Kami salurkan hewan kurban ke pengungsi Palestina di Turki Selatan, Lebanon dan Jordania, juga tentunya ke Jalur Gaza, Tepi Barat dan Al-Quds, yang dokumentasinya sudah kami informasikan, sekali lagi Hatur Nuhun Indonesia,” ucapnya bersama Ketua KNRP Jawa Barat Arifin Sobari dengan memainkan angklung.
Selanjutnya, tim kemanusiaan Q4P 1436 H/ 2015 KNRP yang dipimpin Ketua Umumnya Soeripto berkesempatan bertemu dengan Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia (RI) di Ankara Turki, Wardana, Senin (28/9/2015). Pimpinan KNRP yang hadir Direktur Program Luar Negeri dan Penyaluran Suhartono, Direktur Fundrising Ari Ahmad Rifai dan Ketua KNRP Jawa Barat Arifin Sobari, diterima dengan hangat oleh Dubes RI di Turki Wardana yang juga pernah menjabat Wakil Menteri Luar Negeri RI di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
“Beliau mendukung kiprah KNRP, dan saat itu KNRP diterima secara kelembagaan dan negara yang telah mewakili Indonesia dari salah satu lembaga kemanusiaan yang peduli Palestina dalam program kurban ini,” tutup Suhartono mengakhiri. (zk/knrp)