israel Bebaskan Enam Tahanan Lagi, Termasuk Wanita, Dalam Kondisi Mengenaskan
Tentara penjajah israel telah membebaskan setidaknya enam tahanan Palestina, termasuk dua wanita, semuanya menunjukkan tanda-tanda penganiayaan. Mereka dibebaskan di pos pemeriksaan militer Kissufim di timur Deir al-Balah di Jalur Gaza tengah pada hari Kamis, kantor berita Anadolu melaporkan (25/7/2024).
“Warga Gaza yang dibebaskan hampir tidak bisa berjalan karena kelelahan yang luar biasa, kelelahan, dan rasa sakit akibat penyiksaan, kekurangan gizi, dan kurang tidur,” kata seorang saksi mata dan dibawa ke Rumah Sakit Martir Al-Aqsa. Para tahanan berbagi kesaksian tentang penyiksaan, penghinaan, dan interogasi terus-menerus selama penahanan mereka.
Tentara israel telah menangkap ribuan warga Palestina dari berbagai wilayah di Jalur Gaza sejak serangan genosida di wilayah kantong tersebut dimulai pada Oktober lalu. Namun, pihak berwenang israel menolak memberikan jumlah pasti penangkapan tersebut, lapor Anadolu.
Dalam beberapa bulan terakhir, israel telah membebaskan puluhan tahanan, yang dalam kesaksian mereka menegaskan bahwa mereka menjadi sasaran pelecehan, penyiksaan dan interogasi yang kejam. Pada tanggal 17 Juli, pasukan israel membebaskan 16 warga Palestina, termasuk seorang wanita lanjut usia dan seorang pemuda.
Salah satu tahanan, Faris Hijazi dari Rafah, yang ditahan selama dua bulan, berbicara tentang berbagai metode penyiksaan yang digunakan oleh militer israel termasuk pemukulan dan sengatan listrik, menurut sumber-sumber Palestina.
Hijazai menggambarkan bagaimana para tahanan hampir tidak makan atau tidur, dan mengatakan bahwa dari dini hari hingga tengah malam, para tahanan akan menjadi sasaran pelecehan. (is/knrp)