israel Tahan Kembali Anak Palestina Yang Baru Bebas Dari Tahanan
Pihak berwenang israel telah menahan kembali seorang anak Palestina yang dibebaskan berdasarkan perjanjian pertukaran tahanan dengan gerakan Perlawanan Palestina Hamas pada November lalu.
“Otoritas penjajah israel menangkap kembali remaja Yousef Abdullah al-Khatib, 17, dari kota Jericho (bagian timur Tepi Barat yang diduduki), hari ini,” kata Masyarakat Tahanan Palestina dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa, menambahkan bahwa al-Khatib telah dipanggil oleh Intelijen israel dan ditekan untuk menyerahkan diri (23/1/12024).
Ini adalah penangkapan pertama terhadap seorang warga Palestina yang dibebaskan dalam pertukaran tahanan pada bulan November 2023.
Kelompok tahanan mencatat bahwa penangkapan al-Khatib merupakan “pelanggaran yang jelas terhadap perjanjian tersebut, dan merupakan indikasi bahwa israel memulihkan kebijakan penangkapan kembali tahanan yang dibebaskan berdasarkan perjanjian pertukaran tahanan.”
Ia menambahkan bahwa, pada saat pembebasannya pada 27 November, al-Khatib telah ditahan tanpa tuduhan atau pengadilan berdasarkan kebijakan penahanan administratif israel.
Pernyataan tersebut mendesak mediator di Qatar dan Mesir untuk menekan pemerintah israel agar tidak menangkap kembali tahanan yang dibebaskan dan mengakhiri penganiayaan terhadap mereka.
Selama jeda kemanusiaan selama seminggu di Gaza antara 24 November dan 1 Desember, Hamas membebaskan 105 tawanan yang ditahan di Gaza, termasuk 81 warga israel dan 24 warga asing. Mereka dibebaskan sebagai imbalan atas pembebasan 240 perempuan dan anak-anak Palestina dari penjara israel. (is/knrp)