Pejuang Palestina Luncurkan Bom. Tewaskan dan Lukai Beberapa Tentara israel yang Akan Masuk ke Rafah, Gaza Selatan
Tentara israel menderita kerugian pada hari Ahad dalam sebuah serangan yang oleh media israel digambarkan sebagai serangan yang tidak biasa, ketika Perlawanan Palestina membom markas tentara di pintu penyeberangan Karem Abu Salem yang terletak di selatan Gaza.
Menurut Al-Jazeera, media israel melaporkan bahwa larangan publikasi diberlakukan terhadap mereka mengenai lokasi pasti peluru dan kerugian tentara.
Beberapa surat kabar dan situs israel melaporkan bahwa hingga 10 tentara terluka, beberapa di antaranya dalam kondisi serius.
Menurut surat kabar israel Yedioth Ahronoth, “lebih dari sepuluh orang terluka oleh rentetan (roket – PC) yang tidak biasa yang ditembakkan ke Kerem Shalom dari daerah Rafah, dan termasuk 14 roket dan bom mortir.”
“Ini adalah insiden yang sangat tidak biasa,” lanjut surat kabar tersebut, “yang terjadi setelah berbulan-bulan pertempuran sengit di Jalur Gaza.”
“Helikopter dan pesawat dikerahkan untuk menyisir daerah tersebut dan mengevakuasi korban,” tambah laporan itu.
Brigade Al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Palestina Hamas mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut, dengan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa para pejuangnya “membombardir kumpulan pasukan musuh di lokasi Kerem Shalom dan sekitarnya dengan roket Rajoom jarak pendek 114 mm.”
TV Al-Aqsa mengutip sumber keamanan dan lapangan dari Perlawanan Palestina yang mengatakan bahwa setidaknya tiga tentara tewas dan sepuluh lainnya terluka, beberapa di antaranya kritis.
TV Al-Aqsa menambahkan bahwa operasi tersebut menargetkan pos komando israel yang baru didirikan, terletak di sebelah timur situs militer Kerem Shalom.
Pos tersebut dilaporkan ditujukan untuk mengelola operasi pengeboman yang menargetkan provinsi Rafah dan merencanakan operasi Rafah, dan termasuk perwira dari Shin Bet dan jenderal israel. (is/knrp)