Berita Palestina

Pembantaian Beit Hanoun. Seluruh Keluarga Gugur, Ratusan Lainnya Mengungsi

Pasukan israel telah mengepung sekitar 130 keluarga Palestina di dalam tempat penampungan di kota Beit Hanoun di Gaza utara dan memaksa mereka pergi dengan todongan senjata, kantor berita Anadolu melaporkan (12/11/2024).

Sebelumnya pada hari Rabu, 15 anggota keluarga Shabbat gugur dalam serangan udara israel di rumah mereka.

Mengutip para saksi, laporan tersebut mengatakan pemindahan paksa itu terjadi saat tentara israel memperluas serangannya di kota itu sebagai bagian dari operasi militer yang sedang berlangsung di wilayah utara.

Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, lebih dari 40 warga Palestina telah gugur di daerah kantong yang dikepung itu sejak dini hari Rabu, dengan sedikitnya tiga serangan udara dilaporkan.

Kementerian Kesehatan memperingatkan bahwa unit darah telah habis di bank darah Kompleks Medis Nasser, dan menyerukan donor darah.

Jumlah korban gugur dalam pembantaian keluarga Shabbat meningkat menjadi 15 orang, kata kementerian tersebut. Dr. Mohamed Jamal Shabat, bersama dengan istrinya, anak-anaknya, tiga saudara perempuannya, dan anggota keluarga lainnya gugur dalam salah satu serangan udara di rumah mereka, demikian dilaporkan Quds News Network.

Tiga anak dari keluarga Afaneh tewas dalam serangan udara di rumah mereka di dekat klinik Al-Fakhoura di Kamp Jabalia, Jalur Gaza utara. (is/knrp)

Leave A Comment

Your Comment
All comments are held for moderation.