Pembatasan israel Buat Respon Kemanusiaan untuk Jalur Gaza Menjadi Sulit
Jalur Gaza – Badan PBB untuk Bantuan dan Kerja bagi Pengungsi Palestina (UNRWA) pada Senin (1/7) mengatakan, bahwa pembatasan penjajah israel atas pengiriman bantuan ke Jalur Gaza membuat respon kemanusiaan menjadi “perkara yang sangat sulit, bahkan mustahil”, seperti yang dilansir oleh laman situs aa.com.tr.
“Pembatasan yang diberlakukan otoritas penjajah israel atas sampainya bantuan-bantuan ke Jalur Gaza membuat pemberian respon kemanusiaan menjadi sulit bahkan mustahil.” Kata UNRWA
Hal ini disampaikan pejabat UNRWA Louise Waterridge dalam wawancaranya dengan badan penyiaran Inggris BBC mengenai pembatasan masuknya bantuan ke Jalur Gaza.
Waterridge menegaskan kebutuhannya untuk akses Kemanusiaan yang bisa dicapai dan berkelanjutan guna memberikan bantuan-bantuan yang menyelamatkan warga Palestina di Jalur Gaza.
“Kami memiliki dokter dan perawat yang bekerja di Jalur Gaza, akan tetapi kehadirannya tidak bermanfaat saat tidak adanya ketersedian obat-obatan akibat pembatasan ketat yang diberlakukan otoritas penjajah israel,” tutupnya saat diwawancarai oleh BBC. (wm/knrp)