Berita Palestina

Pemukim Ilegal yahudi Serang Desa-Desa di Nablus, Tepi Barat

Pada fajar hari Senin (17/2/2025), sejumlah pemukim ilegal melancarkan serangan terhadap rumah dan properti warga di tiga desa di wilayah Nablus, yaitu Doma, Juraysh, dan Aquraba. Menurut sumber keamanan dan lokal yang dikutip oleh WAFA, serangan ini dilakukan oleh kelompok pemukim ilegal yang menargetkan properti warga secara acak.

Di Desa Doma, kelompok tersebut dikabarkan telah menyerang dan merusak sebuah peternakan unggas milik warga, Thaer Fathi Ibrahim Dawabsha. Selain itu, mereka juga menghancurkan jendela rumah warga lain, Ibrahim Fathi Dawabsha, dan melempar batu ke sebuah truk yang berada di lokasi, sehingga kaca kendaraan tersebut pecah.

Serangan serupa juga terjadi di Desa Juraysh, di mana para pemukim ilegal melempar batu ke beberapa rumah warga yang menyebabkan kerusakan pada jendelanya, meskipun tidak ada laporan mengenai korban luka. Sementara itu, di Desa Aquraba yang terletak di selatan Nablus, serangan semakin brutal dengan adanya penganiayaan fisik terhadap warga, termasuk penyerangan terhadap Zahi Fahmi Bani Muniya beserta anak-anaknya di kawasan Afjum, serta pencurian puluhan kepala domba.

Dalam laporan bulanannya mengenai “Pelanggaran Pendudukan dan Langkah Ekspansi Kolonial”, Badan Perlawanan Terhadap Tembok dan Penetapan Wilayah mencatat bahwa selama bulan Januari 2025, telah terjadi total 2.161 serangan. Rinciannya, pasukan penjajahan melancarkan 1.786 serangan, sedangkan kolonialisir melakukan 375 serangan. Aksi-aksi tersebut meliputi berbagai bentuk penyerangan bersenjata terhadap kota dan desa Palestina, serta tindakan-tindakan pemaksaan di lapangan, eksekusi ringkas, perusakan dan penggalian tanah, penebangan pohon, penguasaan properti, hingga pendirian pos dan penghalang militer yang memutuskan keterhubungan geografis wilayah Palestina. (mf/knrp)

Leave A Comment

Your Comment
All comments are held for moderation.