Berita Palestina

Penjajah israel Tangkap 7.000 Orang Palestina Selama 2022

Ramallah – Lembaga-lembaga HAM Palestina pada Ahad (1/1/2023) menyatakan, bahwa penjajah israel telah menangkap 7.000 orang Palestina dari Jalur Gaza dan Tepi Barat, termasuk Al-Quds, selama tahun 2022, seperti yang dilansir oleh laman situs aawsat.com, Ahad (1/1/2023). 7.000 orang Palestina yang telah ditangkap, 882 orang adalah anak-anak dan 172 wanita.

Lembaga untuk Urusan Tawanan Palestina, Asosiasi Tawanan Palestina, Lembaga Addameer untuk Tawanan dan HAM, serta Pusat Wadi Al-Hilwah Al-Quds dalam laporan tahunannya melaporkan, bahwa “tahun 2022, adalah tahun paling berdarah dan kejahatan penjajah israel yang paling terjadi intens terjadi, disbanding dengan 10 tahun terakhir”.

Lembaga-lembaga tersebut menjelaskan, di sebagian kasus penjajah israel menggunakan seseorang sebagai tameng manusia untuk melakukan kejahatannya dan melakukan operasi-operasi penangkapan, dengan tujuan menekan orang-orang Palestina agar menyerahkan dirinya. Tameng Manusia ini juga untuk mempengaruhi saudara mereka, kerabat mereka, ibu mereka, istri mereka dan anak-anak mereka. Dalam laporan tersebut disebutkan, jumlah tawanan Palestina pada akhir tahun 2022, yaitu 4.700 orang, diantaranya 29 wanita dan 150 anak-anak, (wm/knrp). Adapun tawanan administratif Palestina yaitu 850 orang, yang diantaranya 7 anak-anak, 2 wanita dan 15 jurnalis Palestina. (wm/knrp)

Leave A Comment

Your Comment
All comments are held for moderation.