Pentas Seni Islam SDIT Assa’adah Gema Perjuangan untuk Palestina
Jakarta – Sabtu, (03/05/2025), GOR Kalisari Pasar Rebo menjadi saksi gelaran Pentas Seni Islam bertema “Perjuangan dan Harapan untuk Palestina”, persembahan dari SDIT Assa’adah bekerja sama dengan KNRP. Acara yang dimulai pukul 07.30 ini dibuka dengan tilawah oleh Azka dari kelas 4 Ibnu Abbas dan saritilawah oleh Afiqah dari kelas 5 Ibnu Hajjar, kemudian dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya secara bersama oleh seluruh peserta dan tamu undangan.
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah Intan menegaskan bahwa pentas seni ini tidak hanya bertujuan menghibur, tetapi juga memberikan edukasi kepada siswa-siswi SDIT Assa’adah tentang pentingnya menanamkan empati dan kesadaran terhadap isu-isu global, khususnya mengenai perjuangan bangsa Palestina. Ia mengutip dengan lantang, “Penjajahan di atas dunia harus dihapuskan,” sebagai pesan moral utama dari acara ini.
Panggung pentas seni diisi dengan beragam penampilan bertema Palestina oleh siswa kelas 1 hingga 5, mulai dari puisi, pertunjukan dramatikal, hingga nasyid. Penampilan emosional dari para siswa mampu menyentuh hati para hadirin yang terdiri dari orang tua, guru, dan masyarakat sekitar. Puncak acara dimeriahkan oleh tim Nasyid Surjan, yang turut mengajak lebih dari 400 hadirin untuk terlibat dalam lelang amal dengan semangat solidaritas.
Tak hanya menggugah rasa kemanusiaan, pentas seni ini juga berhasil menggalang dana kemanusiaan sebesar Rp67.950.700. Seluruh hasil donasi akan disalurkan melalui KNRP sebagai bentuk nyata dukungan bagi rakyat Palestina. Dengan kegiatan ini, SDIT Assa’adah menunjukkan bahwa semangat kepedulian dan solidaritas bisa tumbuh sejak dini, melalui kolaborasi seni, pendidikan, dan aksi kemanusiaan. (rs/knrp)