Berita Palestina

Pilot AS Tolak Amerika Bantu israel di Perang Gaza

Dua pilot Amerika yang bertugas di Angkatan Udara AS melakukan penolakan atas dukungan negara mereka terhadap genosida israel di Gaza, sebuah laporan yang diterbitkan oleh NBC mengungkapkan pada hari Jumat (21/6/2024).

Penerbang senior AS Juan Bettancourt dan penerbang aktif AS, Larry Herbert Jr, berbagi kekecewaan mereka atas dukungan tanpa syarat negara mereka terhadap tindakan israel di Gaza.

“Setelah menyaksikan rekaman kematian dan kehancuran di Gaza, Penerbang senior AS Juan Bettancourt mengatakan dia tidak bisa lagi mengabaikan peran pemerintah AS dalam perang tersebut, termasuk pasokan senjata, liputan diplomatik, dan intelijen,” kata laporan itu.

“Saya melihat pembantaian ribuan warga sipil tak berdosa, sementara dunia menyaksikan melalui ponsel pintar mereka,” kata Bettancourt saat wawancara dengan NBC.

Sementara itu, Herbert sangat kecewa setelah israel membunuh Hind Rajab yang berusia enam tahun, pada bulan Februari lalu. Jenazah Hind ditemukan bersama jenazah lima anggota keluarganya di dalam mobil yang dikelilingi tank pendudukan israel di lingkungan Tal al-Hawa di Gaza.

Penemuan tersebut terjadi setelah pencarian ekstensif yang diprakarsai oleh panggilan darurat dari Bulan Sabit Merah Palestina, ketika pasukan penjajah israel menembaki mobil yang ditumpangi dia dan keluarganya.

“Dia terlihat hampir mirip dengan putri saya, dan itu adalah sesuatu yang sangat sulit untuk dipahami, bahwa semua anak-anak ini memiliki aspirasi dan impian serta kehidupan yang banyak dari kita jalani dan inginkan, dan sangat tidak dibenarkan untuk mendukung apa yang terjadi. Kata Herbert seperti dikutip NBC.

Israel telah membunuh lebih dari 37.000 warga Palestina dalam perang genosida di Gaza, yang dimulai pada 7 Oktober.

Herbert dan Bettancourt, yang mendaftar pada tahun 2022, saat ini “meminta untuk menjadi penentang atas dukungan Amerika Serikat terhadap israel, sebuah keputusan yang menurut mereka didorong oleh perang yang sedang berlangsung di Gaza.”

Menurut NBC, mereka “keduanya menyebut serangan israel di Gaza sebagai genosida dan mengatakan bahwa rekaman yang keluar dari wilayah tersebut tidak hanya membebani mereka tetapi juga banyak orang Amerika.”

Meskipun ada seruan kolektif untuk gencatan senjata, Presiden AS Joe Biden telah menawarkan dukungan tanpa syarat kepada Tel Aviv. Kedua perwira AS itu berharap hal ini bisa berubah.

“Dengan menyampaikan pernyataan tersebut, Bettancourt dan Hebert mengatakan mereka berharap dapat membantu mengalihkan kebijakan AS dari dukungan terhadap israel di tengah perang,” kata laporan itu. (is/knrp)

Leave A Comment

Your Comment
All comments are held for moderation.