Sejak Oktober, 16.400 Anak Gaza Meninggal Akibat Serangan israel di Gaza
Setidaknya 16.480 anak-anak Palestina telah meninggal dalam serangan israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober, kata pemerintah setempat kemarin, Anadolu melaporkan (20/8/2024).
“Para korban termasuk 115 bayi,” Ismail Thawabteh, kepala kantor media pemerintah Gaza, mengatakan kepada kantor berita tersebut. Dia mengatakan 35 anak-anak Palestina meninggal karena kekurangan gizi dan dehidrasi di tengah blokade ketat israel di daerah kantong tersebut.
“Setidaknya 3.500 anak di Gaza menghadapi risiko kematian di tengah kekurangan makanan dan kekurangan gizi di bawah pembatasan israel terhadap pengiriman makanan ke Gaza,” dia memperingatkan. “Lebih dari 17.000 anak kehilangan orang tua mereka atau setidaknya salah satu dari mereka setelah mereka dibunuh secara brutal oleh pasukan penjajah israel.”
Selama berbulan-bulan, badan-badan internasional dan PBB telah memperingatkan dampak psikologis dari kampanye pemboman israel terhadap anak-anak Palestina.
“Tekanan emosional karena menghindari bom dan peluru, kehilangan orang yang dicintai, terpaksa mengungsi melalui jalan-jalan yang penuh dengan puing-puing dan mayat, dan terbangun setiap pagi tanpa mengetahui apakah mereka bisa makan juga membuat orang tua dan pengasuh semakin tidak mampu mengatasinya. ,” kata NGO Save the Children. (is/knrp)