Shtayyeh: Saatnya Mengakhiri Penjajahan israel
knrp.org – Ramallah. Perdana Menteri Palestina, Muhammad Shtayyeh mengatakan bahwa Palestina menyambut setiap insiatif internasional untuk menyelesaikan konflik, berdasarkan hukum internasional dan resolusi PBB, dan Palestina ingin mengakhiri penjajahan serta mendirikan negara di perbatasan 1967 dengan Al Quds sebagai ibukotanya dengan hak pengembalian, bukan kelanjutan dari status quo, seperti yang dilansir oleh laman situs safa.ps, Selasa (31/8/2021).
Shtayyeh menambahkan bahwa mengingat kekosongan politik saat ini, komunitas internasional harus mempertahankan solusi dua negara, dan sekarang adalah kesempatan untuk mengakhiri penjajahan, sebelum menjadi satu negara, negara apartheid.
Hal itu disampaikannya saat menghadiri konferensi virtual Nijami Ganjavi Internasional Center tentang situasi saat ini dan prospek masa depan Palestina di Timur Tengah pada Selasa (31/08/2021). Shtayyeh menekankan bahwa setiap proses atau inisiatif perdamaian membutuhkan referensi yang jelas, kerangka waktu tertentu dan niat baik dari semua pihak. Selain itu dibutuhkan pula perantara perdamaian yang jujur dan sejumlah langkah yang membangun kepercayaan. (fh/wm)