Tawanan Palestina Meninggal Dunia di dalam Penjara Penjajah israel

Ramallah – Badan Urusan Tawanan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) pada Selasa (20/12/2022) mengatakan, seorang tawanan Palestina meninggal dunia di penjara penjajah israel, akibat pengabaian medis dari penjajah israel, seperti yang dilansir oleh laman situs aa.com.tr, Selasa (20/12/2022).

Badan Urusan Tawanan mengkonfirmasi, nama seorang tawanan tersebut yaitu Nasser Abu Hamid (50 tahun). Ia meninggal dunia di rumah sakit penjajah israel Haronef. Badan ini menyebutkan, bahwa penjajah israel membunuh dengan sengaja tawanan Palestina yang sedang sakit, melalui kebijakan pembunuhan pengabaian medis.

Menurut data yang dihimpun oleh organisasi tawanan Palestina, jumlah tawanan Palestina yang meninggal di dalam penjara penjajah israel meningkat menjadi 233 orang sejak tahun 1967, diantaranya 74 orang meninggal dunia akibat pengabaian medis penjajah israel (kebijakan pembunuhan perlahan penjajah israel terhadap tawanan Palestina yang sakit). Pasukan penjajah israel juga menangkap saudara kandung tawanan Palestina Abu Hamid. Ibunya sendiri tidak diperbolehkan oleh penjajah israel, untuk mengunjungi anak-anaknya di dalam penjara penjajah israel.

Senin (19/12/2022), otoritas penjajah israel memindahkan Abu Hamid dari penjara penjajah israel Al-Ramla ke Rumah Sakit Haronef, karena kondisi kesehatan yang sangat memburuk. Otoritas penjajah israel menahan 4.700 tawanan Palestina di dalam penjaranya, yang diantaranya 150 anak-anak dan 33 wanita. (wm/knrp)