Tentara israel Jarah Uang dan Barang Emas Bernilai Jutaan dari Gaza
Tentara israel telah menjarah uang dan artefak emas dari Jalur Gaza senilai sekitar $25 juta, sejak awal agresi, menurut Kantor Media Pemerintah Gaza pada Ahad (7/1/2024).
Kantor tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah menerima “lusinan kesaksian yang diberikan oleh penduduk Jalur Gaza mengenai pencurian uang, emas, dan artefak yang diperkirakan mencapai 90 juta shekel ($24,5 juta) selama 92 hari terakhir oleh tentara penjajah israel.”
“Operasi pencurian terjadi dengan berbagai cara, yang pertama di pos pemeriksaan, seperti Jalan Salah al-Din, di mana mereka mencuri tas-tas milik para pengungsi yang pindah dari Jalur Gaza utara ke selatan, berisi barang-barang berharga mereka. seperti uang, emas, dan artefak,” kata Kantor Media, menurut Kantor Berita Anadolu.
Metode lain dilaporkan melibatkan “perampokan rumah yang penghuninya diminta untuk mengungsi.”
“Mereka (tentara israel) mengambil foto kenang-kenangan dan klip video untuk kejahatan ini, beberapa di antaranya diposting di akun media sosial mereka, seperti yang terjadi di kota Beit Lahia di Gaza utara,” tambah laporan itu.
Kantor Media dilaporkan menunjukkan bahwa surat kabar israel mendokumentasikan kejahatan tersebut, dan Yedioth Ahronoth menggambarkannya sebagai “pencurian uang warga Gaza secara sistematis.”
Belum ada komentar dari pihak berwenang israel mengenai tuduhan tersebut, menurut Anadolu.
Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, 22,835 warga Palestina telah terbunuh, dan 58,316 terluka dalam genosida israel yang sedang berlangsung di Gaza mulai tanggal 7 Oktober.
Perkiraan Palestina dan internasional menyebutkan bahwa mayoritas dari mereka yang terbunuh dan terluka adalah perempuan dan anak-anak. (is/knrp)