Tiga Tentara israel Tewas dalam Penyergapan Pejuang di Jabaliya
Tentara penjajah israel mengonfirmasi bahwa tiga tentara, semuanya berpangkat sersan satu, tewas pada hari Senin selama bentrokan di Gaza utara (3/6/2025).
Menurut sumber militer, para tentara tersebut berada di dalam kendaraan Hummer yang menjadi sasaran di Jabaliya, di Jalur Gaza utara. Dua petugas pemadam kebakaran juga dilaporkan terluka dalam insiden tersebut.
Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan hari Selasa, militer israel mengidentifikasi para tentara tersebut sebagai anggota Batalyon ke-9 Brigade Infanteri Givati.
Menurut keterangan militer, insiden tersebut bermula ketika sebuah alat peledak menghantam sebuah pengangkut personel lapis baja yang membawa unit Brigade Givati yang berafiliasi dengan Batalyon Rotem.
Pasukan kedua, termasuk Hummer dan truk pemadam kebakaran IDF, kemudian dikirim untuk memadamkan api di kendaraan lapis baja tersebut. Saat konvoi mulai kembali ke wilayah yang dikuasai israel, alat peledak lain meledak, menewaskan dua tentara dan melukai yang lainnya, termasuk dua petugas pemadam kebakaran.
Sumber militer kemudian mengungkapkan bahwa area tersebut telah dipasangi puluhan alat peledak.
Media israel menggambarkan serangan itu sebagai “parah,” melaporkan bahwa pejuang Palestina telah menyerang Hummer dengan rudal anti-tank. Mereka menambahkan bahwa helikopter israel berusaha mengevakuasi yang terluka tetapi gagal karena tembakan pejuang yang hebat.
Sementara itu, faksi pejuang mengaku bertanggung jawab atas operasi tersebut, dengan mengatakan para pejuangnya telah terlibat dalam pertempuran jarak dekat dengan pasukan israel di sebelah timur kamp Jabaliya.
Kelompok tersebut mengonfirmasi adanya korban di antara pasukan israel, dengan pertempuran dilaporkan masih berlangsung.
Operasi Perlawanan di Gaza
Sementara itu, di Jalur Gaza selatan, pejuang mengumumkan bahwa para pejuangnya menyerang tank israel di daerah Qizan al-Najjar, selatan Khan Yunis, pada hari Ahad. Pada hari Sabtu, kelompok itu melaporkan telah menargetkan sekelompok tentara israel di timur al-Qarara dengan 13 peluru mortir.
Kelompok itu juga mengatakan mereka menyerang situs militer ‘Mata Ketiga’ israel, timur Khan Yunis, dengan tiga rudal Rajum jarak pendek.
Secara terpisah, faksi pejuang lainnya mengatakan telah meluncurkan operasi gabungan yang menargetkan pasukan dan kendaraan israel di dekat area polisi bea cukai di tenggara Khan Yunis.
Pejuang juga merilis rekaman para pejuang mereka yang meluncurkan peluru mortir ke posisi dan kendaraan militer israel di daerah Khan Yunis. (is/knrp)