Unjuk Rasa Mengecam Penyerbuan ke Al-Aqsha di Jalur Gaza

Jalur Gaza – Puluhan pemuda Palestina pada Rabu (26/7/2023) berunjuk rasa di dekat pagar pembatas antara Jalur Gaza dan wilayah Palestina terjajah,seperti yang dilansir oleh laman situs aa.com.tr. Aksi ini sebagai kecaman atas penyerbuan yang terus menerus dilakukan penjajah israel, ke Masjid Suci Al-Aqsha.

Menurut koresponden badan berita Anadolu, para pemuda Palestina tersebut berkumpul di dekat tembok pembatas dengan wilayah Palestina terjajah. Mereka (demonstran) mengibarkan bendera Palestina dan membakar ban mobil bekas. “Kami datang untuk menyampaikan pesan, bahwa kami tidak akan pernah meninggalkan Al-Aqsha. Kami akan terus berjuang menghadapi penjajah israel,” kata salah peserta aksi.

Aksi ini bertepatan dengan aksi di sekitar tembok kota tua Al-Quds oleh pemukim ilegal yahudi israel. Aksi yang dilakukan di sekitar tembok kota tua Al-Quds dilakukan berdasarkan seruan kelompok ektrim kanan penjajah israel, Haikal Sulaiman, bertepatan dengan momen yang diklaim penjajah israel sebagai “hari penghancuran kuil”.

Penjajah israel mengklaim sepihak berdiri di tempat Masjid Al-Aqsha, Namun ini disangkal oleh umat Islam dan resolusi UNESCO. Kelompok-kelompok ektrim kanan penjajah israel menyerukan penyerbuan besar-besaran ke Masjid Al-Aqsha, pada Kamis (27/7/2023). (wm/knrp)