Untuk Pertama Kalinya, Pemukim israel Serbu Al-Aqsha Melalui Gerbang Al-Asbath

Gaza – Pemukim ekstrimis ilegal yahudi israel pada Ahad (28/8/2022), menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsha melalui pintu Al-Asbath, seperti yang dilansir oleh laman situs middleeastmonitor.com, Senin (29/8/2022). Penyerbuan ini merupakan pertama kali sejak penjajah israel memulai menjajah bagian timur Al-Quds sejak 1967.

Biasanya, otoritas penjajah israel mengizinkan sekolompok pemukim ilegal yahudi israel menyerbu Masjid Al-Aqsha melalui pintu Al-Magharibah, sisi bagian barat kompleks Masjid Al-Aqsha. Direktur Masjid Al-Aqsha, Sheikh Omar Kiswani menggambarkan, penyerbuan melalui Al-Asbath ini sebagai “langkah serius yang melanggar status quo Masjid Al-Aqsha dan kesepakatan yang ditandatangani oleh penjajah israel dan Yordania mengenai urusan Masjid Al-Aqsha.”

Sejak tahun 2003, otoritas penjajah israel telah mengizinkan pemukim ilegal yahudi israel untuk menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsha hampir setiap harinya, kecuali hari Jum’at. Departemen Wakaf Islam yang dikelola Yordania yang bertugas mengenai situs-situs suci telah berulang kali, menggambarkan keberadaan pemukim ilegal yahudi israel di Masjid Al-Aqsha adalah tindakan provokatif. “Jamaah orang-orang Palestina merasa tidak nyaman dengan kehadiran polisi-polisi penjajah israel dan pemukim ilegal yahudi israel mengunjungi tempat-tempat suci Islam,” tambah Departemen Wakaf Islam. Menteri Luar Negeri dan Ekspatriat Palestina mendesak penjajah israel bertanggungjawab penuh atas konsekuensi dari agresi-agresinya ke Al-Quds, maupun situs-situs suci Islam dan Nasrani, khususnya Masjid Al-Aqsha. (knrp/wm)